Ilustrasi mobil sewaan. (Foto: Motorlogy)
Jakarta – Sewa mobil lepas kunci menjadi salah satu cara rental mobil yang lebih disukai. Karena cara ini sangat berbeda dengan sewa mobil yang disertai supir. Sewa mobil lepas kunci tidak disertai supir.
Sehingga para konsumen bisa merasa lebih leluasa dalam berkendara. Sebab, banyak juga mereka yang sewa mobil tanpa lepas kunci sedikit risih dengan adanya supir. Tapi, tidak sembarang orang bisa menyewa dengan cara ini.
Karena pihak penyewa mobil akan melakukan tindakan preventif demi mencegah hal tidak diinginkan. Marak sekali kasus kriminal dari sewa mobil lepas kunci ini. Misalnya mobil tidak kembali, mobil digadai, atau bahkan mobil dipreteli.
Ilustrasi mobil sewaan (Foto: Cambiosecuencial.es)
Aksi inilah yang kerap terjadi saat seseorang melakukan sewa mobil dengan cara lepas kunci. Bagi yang hendak melakukan sewa mobil, ada baiknya pahami dulu aturan mengenai lepas kunci ini.
Agar pihak penyedia mobil dan konsumen merasa sama-sama aman dan nyaman saat menggunakan mobil sewaan. Lantas, bagaimana caranya untuk bisa sewa mobil dengan cara lepas kunci ini?
Isi Konten
Sebelum memastikan untuk menyewa mobil, ada baiknya langkah pertama diawali dengan melakukan survey. Pihak penyewa mobil disarankan untuk mencari lebih dalam mengenai aturan, syarat dan biaya sewa mobil lepas kunci ini.
Karena aturan, syarat dan biaya setiap penyedia mobil sewaan ini pasti berbeda-beda. Biasanya antar perusahaan memiliki sedikit aturan dan harga yang berbeda.
Untuk itu, penting untuk melakukan survey agar bisa mendapatkan harga sewa mobil yang lebih murah. Siapa sih yang tidak mau dapat barang sewaan dengan harga lebih murah. Pasti semua ingin yang termurah.
Cara kedua yang wajib dilakukan adalah memeriksa kondisi mobil di lokasi rental. Bagi calon penyewa mobil, ada baiknya saat melakukan survey kamu juga melihat kondisi mobil yang ditawarkan.
Sewa mobil punya beberapa syarat yang harus dipatuhi. Foto: (Duniatraveling)
Perhatikan bagaimana kondisi mobil tersebut mulai dari eksterior, interior sampai mesin. Dengan melihat tampilan mobil kita setidaknya sedikit tahu bagaimana cara orang tersebut menjaga mobil.
Hal ketiga yang diperhatikan adalah cari tahu fasilitas apa yang ditawarkan. Yang namanya mobil sewaan, biasanya kita tidak tahu sejarah pemakaian dari mobil tersebut.
Bisa saja saat kamu pakai ternyata mengalami kerusakan. Sebaiknya ditanyakan fasilitas yang ditawarkan. Apakah mendapat mobil pengganti, pengurangan harga saat terjadi mogok, atau layanan darurat.
Karena kita tidak akan tahu kapan mobil mengalami kerusakan. Apalagi mobil sewaan dipakai berbagai macam orang dengan karakter berkendara yang berbeda-beda. Bisa saja saat apes kamu terkena mogok dari mobil yang disewa ini.
Hal keempat yang bisa dilakukan adalah menanyakan apakah mobil yang disewakan punya asuransi. Banyak penyedia mobil sewaan tidak mendaftarkan mobilnya kepada asuransi. Yang namanya musibah bisa terjadi kapan saja.
Lepas kunci dinilai lebih hemat dan nyaman. Foto: (Istimewa)
Setidaknya saat kamu membawa mobil dan mengalami musibah, akan lebih tenang karena mobil tersebut punya asuransi. Sebaiknya ditanyakan dari awal.
Ada beberapa hal yang diminta pihak penyedia mobil sewaan. Biasanya banyak dokumen penting yang diperlukan demi keamanan dan kenyamanan bersama.
Selain syarat di atas, beberapa penyedia mobil sewaan ada juga yang meminta jaminan. Jaminan tersebut berupa BPKB kendaraan sepeda motor atas nama pribadi.
Setelah semua syarat dilengkapi, pihak penyedia nantinya akan melakukan survey. Survey ini akan berlangsung selama 2-3 hari sebelum tanggal peminjaman mobil yang ditentukan.
SIM C (Foto: Finansialku)
Pada saat sudah disurvey, tidak sedikit juga yang mengalami kegagalan. Karena tim survey menilai si calon penyewa mobil dianggap memberikan identitas berbeda atau keterangan berbeda.
Maka sebaiknya katakana secara detail dan jujur agar tim survey bisa memberikan kepercayaannya kepada kamu. Ini dilakukan demi kebaikan bersama antara penyedia mobil dan konsumen penyewa mobil.
Ada beberapa kelebihan dari cara lepas kunci. Yang pertama adalah merasa lebih bebas. Biasanya banyak orang merasa kurang bebas saat ditemani supir.
Karena ada orang baru di dalam mobil, maka pembicaraan dirasa menjadi canggung. Terutama saat membahas masalah yang cukup sensitif seperti hal pribadi rumah tangga atau pekerjaan.
Kelebihan sewa mobil tanpa supir. Foto: (Assarent)
Hal kedua adalah biaya lebih murah. Karena pihak penyewa tidak harus membayar jasa supir, sehingga uang bisa dialokasikan kepada biaya bahan bakar. Ini yang menjadi keuntungan utama.
Hal terakhir yang biasanya diakui adalah lebih merasa nyaman. Penyewa mobil akan merasa lebih nyaman saat mengendarai sebuah mobil tanpa supir.
Kekurangan dari sewa mobil jenis ini adalah syarat yang harus disiapkan jauh lebih banyak. Pihak penyedia akan benar-benar meminta segala macam dokumen pendukung.
Tujuannya agar mengetahui secara detail baik lokasi rumah, pekerjaan, hingga jaminan mobil yang disewa. Karena banyak kasus kriminal mobil dibawa kabur oleh penyewa.
Faktor terakhir yang jadi kekurangan adalah resiko yang besar. Biasanya segala kerusakan akan menjadi tanggungan si penyewa mobil jika terjadi apa-apa. Misalnya mobil terjadi kecelakaan, kehilangan atau kerusakan akibat penyewa itu sendiri.
Memeriksa kendaraan sebelum disewa maupun setelah disewa Foto/Istimewa
Sehingga pihak penyewa nantinya wajib mengganti segala kerusakan yang disebabkan oleh penyewa. Hal ini biasanya sudah dijelaskan dalam aturan perusahaan penyedia mobil.
Nah, itu tadi merupakan hal yang wajib diketahui saat ingin sewa mobil dengan cara ini. Banyak orang belum paham tentang syarat dan aturannya. Semoga bermanfaat.
Penulis: Rizen
Editor: Lesmana
2 Maret 2022
16 Februari 2022
26 Maret 2022
31 Maret 2022
30 Maret 2022
25 Juni 2022
25 Juni 2022
24 Juni 2022
24 Juni 2022
24 Juni 2022
2 Maret 2022
16 Februari 2022
26 Maret 2022
31 Maret 2022
30 Maret 2022
Carmudi.co.id adalah situs jual beli mobil dan motor yang memberikan penawaran terbaik di Indonesia.
021-8068 1265
[email protected]